Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillah..
Salam hangat kepada para aktivis sosial sekalian.
Di tulisan kali ini saya ingin berbagi sedikit mengenai pengalaman
saya selama bergabung menjadi relawan di
Komunitas Peduli Anak Yatim (KPAY) Kendari.
Yuni untuk anak yatim, Walaupun disini saya merupakan relawan baru, tapi ada banyak hal yang saya dapatkan dari komunitas ini. Sejak awal, Nama komunitas ini saja sudah membuat saya tertarik.
Bisa terlintas dalam pikiran kita, bahwa pasti hampir segala
sesuatunya berhubungan dengan anak yatim.
Sejauh ini, KPAY telah menyusun program kerja untuk kami jalankan hingga akhir 2017 nanti. Beberapa di antaranya yaitu,
pertemuan setiap sabtu sore yang ditetapkan sebagai pertemuan rutin para anggota (dalam komunitas, kami menyebutnya “temu sapa”). Dalam temu sapa inilah kami membahas pelaksanaan program kerja
yang telah disusun.
Di dalam komunitas, terdapat
beberapa Kebijakan seperti membayar infaq mingguan se-ikhlasnya sebagai modal
mingguan kami berkunjung ke panti. Hari minggu adalah jadwal rutin kami
berkunjung. Disana, kami
bukan hanya menyumbangkan materi tapi kita juga berusaha menyumbangkan ilmu
yang kami ketahui untuk adik-adik yatim kami.
Kami
juga mengadakan bazar, baik itu makanan maupun kerajinan tangan. Dengan tujuan untuk menambah dana komunitas.
Kunjungan-kunjungan
tersebut, juga merupakan pengalaman
pertama saya berhadapan dan berbaur langsung dengan anak-anak yatim. Ada rasa sedih yang terlintas
di hati, namun juga ada keceriaan yang mereka gambarkan melalui raut wajah mereka. Di balik itu juga memberikan
pembelajaran kepada saya, bahwa walaupun
mereka tidak dirawat dengan orang tua kandungnya tapi mereka tetap bersemangat
dan ceria. semoga kisah Yuni untuk anak yatimku, selalu berlanjut.
Saya berharap tetap
istiqamah di jalan ini, dan kepada
kawan-kawanku sesama relawan, untuk tetap bersemangat J, semoga kita mendapat pahala dan keridhaanNya.
Salam KPAY,,Salam NEKAT (Niat,Empati,Kreatif,Akselerasi,Tawakkal)
Volunteer : Yuni
0 komentar:
Post a Comment